Peduli Sejarah, Adat dan Budaya Sakti Alam Kerinci, Dandim 0417 Kerinci Lakukan Napak Tilas di Koto Payung

- Redaksi

Wednesday, 17 July 2024 - 18:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Porosjambimedia.com, Kerinci – Tokoh Besar Negara ini, ir. Soekarno pernah berkata bahwa “bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarah”.

Kemerdekaan yang didapatkan oleh bangsa ini tidaklah secara serta merta layaknya seperti hujan yang turun dari langit, tapi melalui perjuangan yang terkadang menuntut sebuah pengorbanan. keringat, darah dan air mata. Dan sudah selayaknya, kita sebagai generasi penerus orang-orang terdahulu (leluhur) menghargai dan menghormati jasa-jasa mereka.

Seperti yang dilakukan oleh Komandan Kodim 0417 Kerinci, Letkol, inf. Eko Budiarto. Penghormatan ia terhadap sejarah para terdahulu di implementasikan lewat kegiatan Napak tilas (Ziarah) Ke Sebuah Negeri tua yang ada di Kerinci (Semurup), yakni “Latih Koto Payung Semurup tinggi”.

Saat melakukan Napak tilas, Rabu, (17/7/2024), Dandim 0417 Kerinci, Letkol, Inf. Eko Budiarto dan Anggotanya didampingi oleh M.Aris Depati Kepalo Sembah Tuo (Semurup) dan juga Sekjend Lembaga Adat Sakti Alam Kerinci, Safwandi, Dpt.

Setibanya Dandim Kerinci beserta Anggota kodim 0417 Kerinci di Latih tua tersebut, terlihat Eko Budiarto sangat khidmat dan khusu’ sembari berdo’a di makam tua latih Koto payung Semurup tinggi.

Foto : Dandim 0417 Kerinci, Letkol, inf. Eko Budiarto, M. Aris Depati Kepalo Sembah, Sekjen Lembaga Adat Sakti Alam Kerinci, Safwandi, Dpt Tengah ziarahi Petilasan (makam tua) di negeri lama latih Koto payung Semurup tinggi

Usai menyambangi beberapa petilasan yang ada di latih Koto payung Semurup tinggi, lalu napak tilas diteruskan ke petilasan Kiyai Depati Rajo Simpan Bumi, atau yang lebih dikenal oleh masyarakat setempat sebagai makam Ninek hilang di laut yang terletak di talang terok (perbatasan antara Semurup dan siulak).

Baca Juga :  Jelang Pemilu,1500 Pemilih Pemula Belum Lakukan Perekaman E-KTP

Pada kesempatan itu Dandim 0417 Kerinci, Letkol, inf. Eko Budiarto menyampaikan bahwa dirinya sangat terkesan terhadap situs sejarah yang ada di latih Koto payung Semurup tinggi yang menyimpan begitu banyak sejarah sebagai khasanah di Sakti Alam Kerinci.

“Menjadi pemimpin kita mesti mengetahui banyak hal agar dapat berbaur dengan masyarakat. Mesti tau Agama, Adat dan sejarah, karena tanpa sejarah (masa lalu) kita mustahil ada. Belajar pada contoh yang telah sudah serta Tuah yang telah menang” ungkapnya

Hanya saja dirinya juga merasa prihatin dengan kondisi beberapa makam-makam tua yang merupakan bagian dari identitas kearifan lokal (warisan sejarah) yang dikunjungi saat itu dalam keadaan kurang terawat dan terbiar semak.

“Insya Allah, kedepan kita Kodim 0417 Kerinci akan melakukan kerja bakti di tempat bersejarah ini dan juga Dusun-Dusun lainnya yang ada di Kerinci. Kita berharap masyarakat dapat bekerja sama dan menumbuhkan kesadaran serta kepedulian terhadap pelestarian Adat lamo Pasko usang dan sejarah Kerinci” pungkasnya.

Letkol, inf, Eko Budiarto (Dandim 0417 Kerinci) saat Napak tilas di Petilasan kiyai Depati Rajo Simpan Bumi (Ninek hilang di laut) di talang terok

Sementara itu, M. Aris Depati Kepalo Sembah Tuo menuturkan, bahwa keberadaan serta susunan makam-makam tua di latih Koto payung Semurup tinggi tidaklah dibuat sembarang, yang mana disepanjang perjalanan menuju latih Koto payung Semurup tinggi, disetiap makam mempunyai peran dan kebesaran masing-Masing yang terimplementasi dalam struktur Adat lamo Pasko usang hingga saat ini tetap di pakai di tengah masyarakat Adat Tigo Luhah Semurup.

Baca Juga :  Dr. Deri Mulyadi Berbagi berkah di bulan Suci Ramadhan

“Mulai Rabiah datu, permenti selapan, mangku Agung yang merupakan salah satu Pemangku Alam Kerinci, sampai puti besi sebagai penjaga pintu Lawang Agung (besar) hingga bertemu makam Raja Latih tua Koto Payung Semurup tinggi yaitu Rajo Sangadudubalang/Ninik Ajo. Dan juga orang tuo koto payung, Rio cayo” Tutur nya

Disisi lain, Sekjen Lembaga Adat Sakti Alam Kerinci, Safwandi, Dpt menyebutkan, Lewat Lembaga Adat Kerinci dirinya dan pengurus Lembaga Adat Kerinci telah berkomitmen untuk membangkitkan Adat lamo pasko usang. Diantaranya adalah dengan melestarikan petilasan leluhur sebagai identitas kearifan lokal.

“Banyak program berkenaan dengan pelestarian Adat lamo Pasko usang di Bhumi Sakti Alam Kerinci yang mesti kita perjuangkan dan realisasikan Lewat Lembaga Adat Sakti Alam Kerinci. Salahsatunya adalah pemeliharaan makam-makam tua (petilasan) sebagai identitas sejarah lokal. Peran Depati, Ninik Mamak, Pemangku Adat dalam menentukan kebijakan terhadap setiap persoalan yang tumbuh ditengah masyarakat benar-benar harus dihidupkan kembali untuk menunjang agar terwujudnya Bhumi Sakti Alam Kerinci menjadi Negeri yang beradab sesuai ico pakai yang diwariskan leluhur kita dahulu. Negeri yang aman, damai dan indah” terang Safwandi, Dpt.

ia menambahkan, Keberadaan Adat yang seringkali dipolitisir oleh oknum yang hanya mementingkan kepentingan personal mesti dirubah agar Adat dengan segala kekayaannya tidak mengalami degradasi.

“Politisi mesti di Adatkan supaya Adat tidak dipolitisir. Zaman boleh berubah, namun Adat lamo Pasko usang tidak boleh lekang karno paneh dan tidak boleh lapuk karno hujan. Diasak nyo idak mati dianggung nyo idak layu, beku dalam karang setio”.

Simak video https://youtu.be/N9dPoVc-5gY?si=r6DiDi3OalVoa3Y7

Penulis : Andi

Berita Terkait

PKK Goes To School  : Ketua TP PKK Provinsi Jambi Buka Sosialisai SKF SMARTEDU Pertama di SMAN.2 Kerinci
Ditutup Total,Jalan sungai penuh – jambi,Via jembatan darurat desa tamiai Batang Merangin Kerinci
Desa Muara Semerah Mudik Gelar Musdes Penyusunan RKPDes Th 2025
Depati Batigo TLS Sepakat dukung Darmadi-Darifus di Pilkada kerinci 2024
Masuk 50 besar ADWI 2024 – Kemenparekraf RI Kunjungi Desa Wisata Buluh perindu Desa baru semerah Kerinci.
Aksi Warga di PLTA Merangin, Asroli Tegaskan Mereka Bukan Minta Ganti Rugi Lahan, Tapi Kompensasi Sungai
Festival Bahasa dan Sastra Kerinci 2024: Melestarikan Budaya Melalui Bahasa dan Sastra Kerinci
Teruntuk bacalon Bupati kerinci : Hindari Blunder dan Janji Palsu, Fokus pada Kemajuan

Berita Terkait

Friday, 30 August 2024 - 12:04 WIB

Dubes RI Bertemu KADIN Fayoum Bahas Promosi Bersama Produk Indonesia dan Mesir

Tuesday, 20 August 2024 - 07:56 WIB

Kanada serukan gencatan senjata segera dan peningkatan bantuan kemanusiaan ke Gaza

Sunday, 18 August 2024 - 20:17 WIB

Upacara Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Kairo: Pertama Kali Diselenggarakan di Luar Premis KBRI Kairo

Wednesday, 14 August 2024 - 09:55 WIB

Siswa Sekolah Indonesia Cairo Unjuk Kemampuan di Turnamen Catur Tingkat Pelajar di Mesir

Wednesday, 7 August 2024 - 16:41 WIB

Dubes Lutfi Rauf Beri Kuliah Umum Peluang Pasar Ekspor ke Mesir di Universitas Halu Oleo Kendari

Wednesday, 7 August 2024 - 09:40 WIB

Dubes RI Bahas Akses Pasar Produk Ekspor Unggulan di Dinas Perindag Sulawesi Tenggara

Wednesday, 7 August 2024 - 09:34 WIB

PPMI Mesir Sukses Gelar Simposium Kawasan Timur Tengah dan Afrika.

Friday, 2 August 2024 - 08:15 WIB

Pertemuan Bilateral Mendag RI dan Wakil Menteri Investasi dan Perdagangan Luar Negeri Mesir, Sepakat Tingkatkan Perdagangan Bilateral ke Arah Perdagangan Bebas (FTA)

Berita Terbaru